PEMBENTUKAN MANDAU RESCUE TEAM PT SEMESTA ALAM BARITO UNTUK MISI KEMANUSIAAN DAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN
DOI:
https://doi.org/10.62207/9g322286Keywords:
Keselamatan Pertambangan, Tanggap Darurat, Mandau Rescue Team, Asas KemanusiaanAbstract
Keselamatan pertambangan merupakan bagian penting dalam kaidah good mining practice. Cara pandang seluruh pekerja dalam hal ini adalah bahwa keselamatan merupakan kebutuhan diri pekerja untuk bisa bekerja dengan aman dan keselamatan merupakan payung yang menaungi bisnis pertambangan agar berkelanjutan. Bahkan saat ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah membuat beberapa regulasi mengenai keselamatan pertambangan yang tentunya harus dipatuhi. Selain upaya preventif, diperlukan pula upaya kuratif untuk memastikan saat kondisi gawat darurat atau kecelakaan, maka perusahaan harus bisa segera menangani untuk mencegah kerugian baik pada manusia maupun kerugian lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberadaan tim tanggap darurat di PT Semesta Alam Barito. Metodologi penelitian dilakukan dengan studi literatur mengenai keselamatan dan tanggap darurat, tinjauan dokumen-dokumen perusahaan, dan observasi lapangan. Setelah itu dilakukan analisis. Berdasarkan hasil analisis kemudian diimplementasikan improvement dengan pembentukan tim tanggap darurat yang kemudian diberi nama dengan Tim Mandau Rescue. Efek domino positif dengan adanya konsistensi pekerjaan Tim Mandau Rescue adalah membina mental maupun fisik personel, meminimalkan kehilangan golden time jika terjadi kecelakaan, menciptakan personel perusahaan yang memiliki awareness dan kapabilitas dalam hal keselamatan dan tanggap darurat, menggemakan keselamatan, dan turut berkontribusi atas dasar kemanusiaan jika terjadi bencana di sekitar daerah Kabupaten Murung Raya-Kalimantan Tengah.
References
Aziz, N., Akashah, F., & Aziz, A. (2019). Conceptual framework for risk communication between emergency response team and management team at healthcare facilities: A Malaysian perspective. International Journal of Disaster Risk Reduction, 41:101282. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2019.101282
Dewi, D. & Handayani, C. (2019). Analisa Pengaruh Pelatihan dan Sosialisasi Terhadap Kualitas Simulasi Tanggap Darurat Kebakaran di PT. Petrochina International Jabung Ltd. Jurnal Inovator, 2(2), 28–31.
Dhani, M. & Rachmat, A. (2019). Pembentukan Tim Tanggap Darurat Sebagai Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di Institusi Pendidikan. Heuristic: Jurnal Teknik Industri, 16(2), 98–103. https://doi.org/10.30996/he.v16i2.2969
Irawanti, Y., Novianus, C., & Setyawan, A. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pelaporan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Bagian Produksi PT. X Tahun 2020. Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 2(1), 55–63. https://doi.org/10.25077/jk3l.2.1.55-63.2021
Kusumawardani, A. & Budiono, N. (2024). Pengaruh Penerapan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Produktivitas Kerja Bagian Produksi Industri Fabrikasi Baja. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 19(4), 24–31. https://doi.org/10.26714/jkmi.19.4.2024.24-31
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. (2020). Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara. Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. (2018). Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 26 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara. Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. (2018). Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1827K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik. Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. (2019). Keputusan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Nomor 185.K/37.4/DJB/2019 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Keselamatan Pertambangan dan Pelaksanaan, Penilaian dan Pelaporan Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara. Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Muhammad, I. & Kamaludin, A. (2021). Analisis Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Pertambangan Batubara. Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 2(1), 61–67. https://doi.org/10.25077/jk3l.2.1.64-70.2021
Munir, M., Sudrajad, M., Enggar, A., Suharsoyo, D., & Ilmiah, S. (2022). Pelatihan Emergency Respon Time di Instalasi Gawat Darurat RSUD DR. R. Koesma Tuban. ABDIMASNU: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 51–55. https://doi.org/10.47710/abdimasnu.v2i2.156
Pairi, A., Ginting M., & Imran, S. (2023). Implementasi Simulasi Bencana oleh Emergensi Respon Tim di Perusahaan XX Jambi. Jurnal Abdimas Multidisiplin, 2(4), 8–12. https://doi.org/10.58705/jam.v2i4.197
Octaviano, H. (2018). Hal-Hal Sederhana Yang Mengakibatkan Terjadinya Kecelakaan: Analisa Kasus Kecelakaan Berakibat Mati Karena Terjepit Peralatan Mekanik di Perusahaan Pengolahan Nikel (Simple things that cause accident in mining sector: Case study nickel processing factory). Majalah Ilmiah Inspektur Tambang, 1(1), 15–26.
Ran, H. (2022). Physical Training Courses of Mine Rescue Crew in Different Age. BCP Social Sciences & Humanities, 16(1), 287–294. https://doi.org/10.54691/bcpssh.v16i.475
Rosento, R., Yulistria, R., Handayani, E., & Nursanty, S. (2021). Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Swabumi, 9(2), 147–158. https://doi.org/10.31294/swabumi.v9i2.11015
Ruznaiza, E. & Mindiharto, S. (2024). Hubungan Pengawasan dan Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Kejadian Unsafe Action di Perusahaan Pembangkit Listrik. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 19(4), 37–41. https://doi.org/10.26714/jkmi.19.4.2024.37-41
Simbolon, R., Harramain, F., & Sonjaya, M. (2024). Pentingnya Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Sebagai Faktor Penentu Optimalisasi Produktivitas Kerja. PAJAMKEU: Pajak dan Manajemen Keuangan, 1(3), 17–31. https://doi.org/10.61132/pajamkeu.v1i3.122
Tanjung, N., Simamora, D., & Susilawati, S. (2024). Analisis Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja di Pertambangan. JKEMS-Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(2), 82–86. https://doi.org/10.58794/jkems.v2i2.723
Yuliandi, C. & Ahman, E. (2019). Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Lingkungan Kerja Balai Inseminasi Buatan (BIB) Lembang. Manajerial Jurnal Manajemen dan Sistem Informasi, 18(2), 98–109. https://doi.org/10.17509/manajerial.v18i2.18761
Zawawi, A., Halim, N., Kamarunzaman, N., & Zawawi, A. (2023). The linkage between team communication, team motivation and search and rescue team performance. SA Journal of Human Resource Management, 21(1), 1–10. https://doi.org/10.4102/sajhrm.v21i0.2217
Zuchri, F. & Erwandi, D. (2023). Analisis Faktor Manusia dalam Kecelakaan Tambang. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(2), 1579–1585. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.15696
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dedy Waliyan (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.