BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT PENGUKURAN KINERJA

Authors

  • Mega Rahmi Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author
  • Natasya Rohel Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author
  • Novani Wulansari Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author
  • Nur Hazizah Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author
  • Rahmah Fitri Fadhilah Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author
  • Yosep Eka Putra Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Sumatera Barat, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.62207/stws8k06

Keywords:

Balanced Scorecard, Kinerja

Abstract

Persaingan bisnis yang semakin sengit memaksa perusahaan untuk terus berinovasi dan meningkatkan performanya. Salah satu cara untuk mengukur kinerja perusahaan secara komprehensif adalah dengan menggunakan Balanced Scorecard. Metode ini tidak hanya melihat dari sisi keuangan, tetapi juga aspek-aspek lain yang penting bagi keberlangsungan bisnis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja Pabrik Tahu CNG menggunakan pendekatan Balanced Scorecard. Berdasarkan hasil penelitian, Pabrik Tahu CNG menunjukkan kinerja yang cukup baik, terutama pada perspektif proses bisnis internal. Perusahaan telah berhasil meningkatkan kinerja keuangannya secara konsisten dari tahun ke tahun. Selain itu, perusahaan juga sukses dalam upaya menarik pelanggan baru dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Proses bisnis internal telah berjalan efisien, mendukung layanan purna jual baik untuk internal maupun eksternal. Namun, terdapat potensi peningkatan pada perspektif pertumbuhan dan pembelajaran, khususnya dalam hal pelatihan karyawan untuk meningkatkan produktivitas secara menyeluruh.

References

Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metodologi Penelitian Kulitatif (Cetakan Pe). Jawa Barat: CV jejak.

Annisa, N. (2018). Analisis pengukuran kinerja perusahaan menggunakan perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal dan perspektif pertumbuhan pembelajaran (balance score card). Jurnal Ekobis Dewantara, 1(9), 61–74.

Astawa, I. G. P. B., Julianto, I. P., & Dewi, L. G. K. (2020). Penilaian Kinerja Koperasi Desa (KUD) Penebel Tabanan dengan Pendekatan Balanced Scorecard. Monex Journal Research Accounting Politeknik Tegal, 9(1), 18–19.

Bastian, I. (2005). Akutansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.

Bukit, R., Maksum, A., & Mulyani, S. (2014). Analisis Pengaruh Proses Bisnis Internal Terhadap. 7(2).

Gaspersz, V. (2002). Sistem Manajemen Kinerja Terintegrasi: Balance Scorecard dengan Six Sigma untuk Organisasi Bisnis dan Pemerintah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Jaswita, D. I., Tua, R. B. M., & Syamsuddin, R. A. (2023). Balanced Scorecard (I. Syatoto & I. Putranto (eds.); cetakan pe). Tanggerang Selatan: Unpam Press.

Kaplan, R., & Norton, dan D. (2000). Balanced Scorecard: Menerapkan Strategi Menjadi Aksi. Jakarta: Erlangga.

Moh Farhan Mahendra, & Slamet Riyadi. (2023). Penerapan Balance Scorecard Untuk Mengukur Kinerja Pada PT. Perkebunan Nusantara XI. Jurnal Mutiara Ilmu Akuntansi, 1(1), 01–12.

Mulyadi. (2014). Sistem Terpadu Pengelolaan Kinerja Personal Berbasis Balanced Scorecard (Edisi 3). Yogakarta: UPP STIM YKPN.

Mulyadi, & Setyawan. (2001). Balanced Scorecard: Alat Manajemen Kontemporer untuk Pelipatganda Kinerja Keuangan Peusahaan.

Ninla Elmawati Falabiba. (2019). Konsep Balanced Scored Card.

Rahmi., M., & Revinda, F. (2020). Analisis Kinerja PT. Amanah Insanillah Batusangkar dengan Metode Balancescorecard. Jurnal Pundi, 4(2), 223–240.

Saraswati, P., Darmawan, D., & Suamba, K. (2017). Analisis Kinerja Perusahaan CV. Bali Indah dengan Metode Balanced Scorecard. JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS (Journal Of Agribusiness Management), 5(1), 45–63.

Supriyanto, A. S. (2010). Metodologi Riset Manajemen Sumber Daya Manusia. Malang: UIN Maliki Press.

Suryadana, L. (2015). Pengelolaan SDM Berbasis Kinerja. Bandung: Alfabeta.

Tjiptono, F. (2000). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi.

Utomo, S. D., Mahmuddah, Z., & Setiawanta, Y. (2016). Balanced Scorecard: Pentingnya Perspektif Proses Bisnis Internal Studi Empiris di Ponpes. Jurnal Akuntansi Indonesia, 5(2), 169.

Wahyuni, F., & Lukito, H. (2019). Evaluasi Kinerja dengan Pendekatan Balanced Scorecard - Perspektif Proses Bisnis Internal an Pembelajaran/Pertumbuhan. Jurnal Mirai Management, 4(2), 326–346.

Widjaja Tunggal, A. (2023). Pengukuran Kinerja dengan Balanced Scorecard. Yogyakarta: Harvarindo.

Downloads

Published

2024-12-05

How to Cite

BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT PENGUKURAN KINERJA. (2024). Management Studies and Business Journal (PRODUCTIVITY), 1(12), 1735-1741. https://doi.org/10.62207/stws8k06